Minggu, 01 Agustus 2010

KENDO








KENDO

Kendo (剣道 Kendō) adalah seni bela diri modern dari Jepang yang menggunakan pedang. Kendo berasal dari kata "Ken (剣)" yang artinya "Pedang", dan "Do (道)" yang artinya "Jalan". Jadi arti Kendo secara keseluruhan adalah suatu jalan/ proses disiplin diri yang membentuk suatu pribadi Samurai (侍) yang pemberani dan loyal. Kendo menggabungkan unsur-unsur bela diri, seni dan olah raga.



Dalam latihan, Kendo menggunakan peralatan seperti:
> Seragam: Kendo Gi dan Hakama
> Pedang dari bambu (Shinai)
> Bogu, yang terdiri dari:
> Men (pelindung kepala)
> Do (pelindung badan)
> Kote (pelindung tangan)
>Tare (pelindung paha dan kemaluan)

Latihan Kendo [(Keiko (恵子))] terdiri dari berbagai macam tujuan untuk mengembangkan diri. Seperti halnya bela diri lain, Kendo memerlukan disiplin tinggi dan dedikasi penuh untuk latihan, seperti etika (religi), postur tubuh dan teknik melangkah, dan cara mengayun pedang yang benar.

Teknik Kendo
Ada 4 jenis serangan dalam Kendo, yaitu:

Men
Tebasan kepala. Sasaran tebasannya adalah dari ujung dahi sampai dagu.

Kote
Tebasan tangan. Jika lawan menggunakan 'Chudan-no-kamae', maka sasaran adalah tangan kanan, tetapi jika lawan menggunakan 'jodan-no-kamae', sasarannya adalah tangan kiri. Jika lawan menggunakan dua pedang ('nito-ryu'), maka kedua lengan dapat dijadikan sasaran.

Do
Tebasan badan. Sasarannya adalah sisi kiri atau kanan perut.

Tsuki
Tusukan. Sasarannya hanyalah leher.
Untuk teknik Tsuki, sangat diperlukan keahlian tinggi dan pengaturan sasaran tusukan yang tepat, oleh karena itu jurus ini hanya boleh digunakan oleh anggota senior, dan tidak disarankan untuk digunakan pada saat pertandingan, kecuali telah disetujui oleh pelatih [Sensei (先生)]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar